Pada tulisan ini penulis akan mengulas hal menggambar ruas garis dan bidang beserta unsur-unsurnya, seperti titik, nama titik, dan ukuran ruas garis.
Ruas Garis
Secara geometris, ruas garis adalah bangun geometris yang menghubungkan dua koordinat. Seperti telah diulas dalam Tutorial No. 21 dan Tutorial No. 22, suatu koordinat dapat ditetapkan oleh perintah node, dalam koordinat Kartesius, dan dalam koordinat kutub. Bila dua koordinat telah ditetapkan maka ruas garisnya digambar oleh dua dash
\draw[<opsi>] (<koordinat>)--(<koordinat>);
atau oleh to
\draw[<opsi>] (<koordinat>) to (<koordinat>);
Perhatikan baris 25. Ini yang penulis maksud ``cara ketiga'' dalam penamaan titik. Sebenarnya, pada mulanya, ruas garis itu dibentuk oleh
\draw (E)--(F)--(G);
kemudian tepat setelah masing-masing koordinat itu kita ``sisipkan'' penamaan untuk tiap titiknya itu, sebagaimana tampak dalam kode pada baris 25.
Lalu apa sajakah opsi yang dapat kita gunakan?
Bukankah dalam keadaan tertentu kita ingin agar ruas garis itu tampak tebal atau diwarnai atau berbentuk putus-putus atau memiliki mata panah, dll?
Perhatikan baris 12 dan gambar paling kiri. Opsi very thick merupakan salah satu pilihan untuk menebalkan ruas garis. TikZ telah menyediakan tujuh pilihan untuk menebalkan ruas garis, yaitu (dari tipis ke tebal) ultra thin, very thin, thin, semithick, thick, very thick, dan ultra thick. Penulis akan mengulas hal ini lebih lanjut pada tulisan yang lain.
Sekarang perhatikan gambar paling kanan. Kedua ruas garis itu bertemu di titik B. Agar pertemuan itu tampak rapi dan tidak runcing maka kita cantumkan opsi line join=round (hal ini pun akan diulas lagi nanti), seperti tampak pada baris 25. Lalu, mengapa ada red dan black? Perhatikan bahwa opsi red dalam perintah draw itu mencakup semua unsur di dalamnya, termasuk pada perintah node untuk penamaan titiknya. Oleh karena itu pada perintah node perlu kita tambahkan opsi black agar nama titiknya tidak berwarna merah.
Lalu apa sajakah opsi yang dapat kita gunakan?
Bukankah dalam keadaan tertentu kita ingin agar ruas garis itu tampak tebal atau diwarnai atau berbentuk putus-putus atau memiliki mata panah, dll?
Perhatikan baris 12 dan gambar paling kiri. Opsi very thick merupakan salah satu pilihan untuk menebalkan ruas garis. TikZ telah menyediakan tujuh pilihan untuk menebalkan ruas garis, yaitu (dari tipis ke tebal) ultra thin, very thin, thin, semithick, thick, very thick, dan ultra thick. Penulis akan mengulas hal ini lebih lanjut pada tulisan yang lain.
Sekarang perhatikan gambar paling kanan. Kedua ruas garis itu bertemu di titik B. Agar pertemuan itu tampak rapi dan tidak runcing maka kita cantumkan opsi line join=round (hal ini pun akan diulas lagi nanti), seperti tampak pada baris 25. Lalu, mengapa ada red dan black? Perhatikan bahwa opsi red dalam perintah draw itu mencakup semua unsur di dalamnya, termasuk pada perintah node untuk penamaan titiknya. Oleh karena itu pada perintah node perlu kita tambahkan opsi black agar nama titiknya tidak berwarna merah.
Stealth itu apa? Itu mata panah. TikZ telah menyediakan tiga pilihan untuk mata panah.
Perhatikan contoh penggunaannya berikut ini. Perhatikan pula cara menetapkan arah mata panah itu.
Dengan demikian untuk menggambar wakil vektor (ruas garis berarah) cukuplah kita cantumkan opsi mata panah seperti pada contoh di atas ini. Lalu, bagaimana cara mencantumkan opsi mata panah untuk menggambar wakil garis? Perhatikan contoh berikut ini.
Untuk bentuk garis putus-putus, TikZ telah menyediakan 12 macam bentuk (akan diulas kemudian). Tiga di antaranya adalah dashed, densely dashed, dan loosely dashed.
Perhatikan contoh penggunaannya berikut ini. Perhatikan pula cara menetapkan arah mata panah itu.
Dengan demikian untuk menggambar wakil vektor (ruas garis berarah) cukuplah kita cantumkan opsi mata panah seperti pada contoh di atas ini. Lalu, bagaimana cara mencantumkan opsi mata panah untuk menggambar wakil garis? Perhatikan contoh berikut ini.
Untuk bentuk garis putus-putus, TikZ telah menyediakan 12 macam bentuk (akan diulas kemudian). Tiga di antaranya adalah dashed, densely dashed, dan loosely dashed.
Sekarang, bagaimana cara mencantumkan ukuran (panjang) untuk suatu ruas garis?
Perhatikan contoh berikut ini.
Perhatikan baris 8 dan gambar paling kiri. Ukuran ruas garis oleh perintah node diberikan setelah pembentukan ruas garis. Ruas garis itu dibentuk dari atas ke bawah. Oleh karena itu, untuk penamaan seperti itu, kita cantumkan opsi below. Agar penamaan ukuran ruas garis itu tepat di tengah ruas garis, kita cantumkan opsi midway. (Kedudukan penamaan yang umum adalah pos, dimana 0<pos<1. Misalnya pos=0.4, dan midway adalah pos=0.5.) Kemudian agar penamaan ukuran ruas garis itu mengikuti bentuk ruas garisnya, kita gunakan opsi sloped. Opsi ini tidak diperlukan bila bentuk ruas garis mendatar seperti pada gambar yang tengah oleh kode pada baris 12. Anda memahami teknis penamaan ukuran ruas garis untuk gambar paling kanan oleh perintah pada baris 19, bukan?
Perhatikan contoh berikut ini.
Perhatikan baris 8 dan gambar paling kiri. Ukuran ruas garis oleh perintah node diberikan setelah pembentukan ruas garis. Ruas garis itu dibentuk dari atas ke bawah. Oleh karena itu, untuk penamaan seperti itu, kita cantumkan opsi below. Agar penamaan ukuran ruas garis itu tepat di tengah ruas garis, kita cantumkan opsi midway. (Kedudukan penamaan yang umum adalah pos, dimana 0<pos<1. Misalnya pos=0.4, dan midway adalah pos=0.5.) Kemudian agar penamaan ukuran ruas garis itu mengikuti bentuk ruas garisnya, kita gunakan opsi sloped. Opsi ini tidak diperlukan bila bentuk ruas garis mendatar seperti pada gambar yang tengah oleh kode pada baris 12. Anda memahami teknis penamaan ukuran ruas garis untuk gambar paling kanan oleh perintah pada baris 19, bukan?
Bidang
Bidang (lebih tepatnya wakil bidang) yang dimaksud adalah bangun geometris dua dimensi dengan sisi datar (polytope) maupun lengkung (curve) yang konveks. Untuk membuat suatu bidang, kita hubungkan koordinat-koordinat secara berurutan demikian sehingga membentuk path tertutup. Kita dapat membuatnya oleh\draw[<opsi>] (<koordinat-1>)--(<koordinat-2>)-- ... --(<koordinat-n>)--cycle;
atau\draw[<opsi>] (<koordinat-1>)--(<koordinat-2>)-- ... --(<koordinat-n>)--(<koordinat-1>);
Misalnya,\draw[<opsi>] (A)--(B)--(C)--cycle;
atau\draw[<opsi>] (A)--(B)--(C)--(A);
Sebagai contoh, perhatikan cara membuat segitiga $ABC$ berikut ini.Apa itu path?
Path penulis artikan sebagai lintasan dari suatu bidang konveks atau suatu kurva. Dalam gambar TikZ, perintah path menugaskan $\small\LaTeX$ untuk menjejaki lintasan itu tanpa mengambarkan garisnya. Perintah path dapat menjadi pilihan untuk (misalnya) penamaan ukuran untuk suatu ruas garis dalam perintah node. Perhatikan contoh berikut ini.
Demikian semga bermanfaat.
Penutup
Menarik, bukan? Penulis berharap sekarang Anda memiliki gagasan dan mempraktikkannya untuk menetapkan koordinat-koordinat, membuat ruas-ruas garis, dan membuat bangun-bangun geometris (sisi datar) beserta menamai titik-titiknya dan panjang-panjang sisinya.Demikian semga bermanfaat.
$\square$ Adjie Gumarang Pujakelana 2017
No comments:
Post a Comment